Emas merupakan logam lunak yang mudah ditempa dan dijadikan berbagai macam barang, salah satunya yaitu perhiasan. Seperti logam-logam lainnya, emas juga berasal dari proses yang panjang di dalam Bumi, bukan buatan manusia. Manusia mendapatkan emas dengan cara menambang atau berburu menggunakan detektor logam emas.
Detektor emas adalah alat yang memiliki kemampuan untuk mendeteksi keberadaan emas di dalam Bumi. Adanya alat ini membuat Anda bisa menemukan emas dengan mudah. Selain itu, detektor emas membuat waktu perburuan juga menjadi lebih efisien karena alat mampu mendeteksi keberadaan emas secara akurat.
Lantas bagaimana kerja alat ini? Berikut ini adalah pembahasan selengkapnya untuk Anda:
Cara Kerja Detektor Emas
Cara kerja detektor emas yaitu dengan mentransmisikan medan elektromagnetik pada area yang akan dicari, contohnya tanah. Medan tersebut kemudian akan menginduksi loop arus listrik atau yang disebut arus eddy. Emas termasuk bahan yang konduktif sehingga memicu arus listrik di dalamnya untuk bereaksi. Setelah itu, alat detektor emas yang Anda miliki akan memberikan sinyal bahwa ada emas di area yang sedang dicek tersebut.
Pada dasarnya detektor emas sama dengan detektor logam. Tapi pada alat detektor emas dilakukan kalibrasi dan pengoptimalan khusus untuk mencari emas sehingga hasilnya lebih akurat untuk pencarian emas. Banyak teknologi yang diterapkan pada detektor emas seperti Multi-IQ, ZVT, DVT, dan lain sebagainya.
Komponen Detektor Emas
Pada umumnya komponen detektor emas ada empat bagian yaitu sebagai berikut:
Stabilizer
Komponen pertama yang ada pada alat detektor emas adalah stabilizer. Stabilizer merupakan komponen yang memudahkan Anda dalam menggunakan alat. Sesuai namanya, komponen ini bisa memberikan stabilitas saat pengguna memindahkan alat untuk mencari emas di area lain.
Kotak kontrol
Kotak kontrol bisa dikatakan sebagai otak dari alat detektor emas. Pada bagian ini, ada beberapa komponen lagi seperti kontrol dan pengaturan perangkat, baterai, pembaca, dan pastinya prosesor yang menjadi otak dari mesin. Bukan hanya itu saja, speaker untuk memberikan sinyal keberadaan emas juga berada pada kotak kontrol.
Search coil
Search coil merupakan komponen yang berada di bagian bawah alat detektor. Komponen ini yang akan langsung bersentuhan dengan medan yang akan dideteksi seperti tanah. Fungsi search coil yaitu untuk menyapu tanah agar mudah diidentifikasi. Kualitas dan ukuran search coil berpengaruh pada akurasi pencarian emas.
Shaft
Komponen terakhir yang ada pada alat detektor emas adalah shaft. Fungsinya untuk menghubungkan seluruh komponen dari detektor emas agar bisa bekerja secara bersama-sama.
Rekomendasi Detektor Emas Terbaik
Berikut ini adalah rekomendasi detektor emas dari Minelab yang bisa Anda pertimbangkan:
GOLD Monster 1000
Rekomendasi detektor emas untuk pemula sekali yang baru mulai berburu emas adalah GOLD Monster 1000. Alasan alat ini cocok untuk pemula yaitu karena sistem operasi yang sepenuhnya otomatis. Jadi Anda tidak akan kebingungan untuk mengoperasikannya. Selain itu, harganya juga cukup terjangkau untuk pemula.
GPZ 7000
Sedangkan pilihan untuk profesional tak lain dan tak bukan adalah GPZ 7000. Alat ini menggunakan teknologi kekinian dengan fitur yang mumpuni untuk mengoptimalkan pencarian emas. Adapun teknologi yang digunakan adalah ZVT atau Zero Voltage Transmission. Aksesorisnya yang lengkap juga membuat proses pencarian semakin optimal.
Itulah pembahasan mengenai detektor logam emas yang perlu Anda pahami. Minelab adalah produk terbaik dengan banyak pilihan yang bisa disesuaikan kebutuhan. Garansi resminya juga bisa diklaim dengan mudah. Selengkapnya bisa langsung Anda lihat pada website resmi di alamat www.minelab.co.id.
Komentar
Posting Komentar